Tentang Putus Cinta

Setelah sekian waktu direpotin sama tugas-tugas yang dikasi sama guru-guru di sekolah plus ngerjain narasi buku tahunan, akhirnya aku bisa juga nyempetin nulis di blog ini. Yah, meskipun enggak nulis cerpen, puisi, atau semacamnya kayak biasa. Hari ini aku mau ngomongin tentang Putus Cinta.

Kenapa sih setiap hubungan itu bisa berakhir? Kenapa harus ada akhir dalam setiap pertemuan? Kenapa sih mereka nggak bisa saling bertahan jika emang mengatas-namakan 'cinta'? Kenapa?

when Love becomes Lost

Setelah aku pelajari, akhirnya aku nemu tiga alasan utama kenapa orang sanggup memutuskan hubungan mereka.

1. BOSAN

Yang ngasi alasan ini pas putus biasanya anak-anak SMP doang. Dan.. setelah aku pikir-pikir, 'bosan' emang gak bisa dijadiin alasan. Jika emang mereka mengatas-namakan 'cinta' di hubungan mereka, pasti mereka gak akan kenal namanya bosan. Tak akan pernah ada cinta yang bisa membosankan. Alasan ini cuma buat nutupin kalau salah satu dari mereka itu udah punya yang 'baru'. :)

2. BERUBAH

Buat pribadi, aku akui bahwa setiap orang pasti akan berubah. Siapapun itu. Tukang cendol, supir, nelayan, power rangers, sampai presiden, semuanya berubah! Faktor yang menyebabkan mereka berubah emang bermacam-macam. Kalau emang mereka mengatas-namakan 'cinta' dalam hubungannya pastilah mereka memaklumi perubahan yang ada pada pasangan mereka. Perubahan bukan terjadi hanya pada cewek saja atau cowok saja, tapi mereka mungkin bisa saja sama-sama berubah. Sekali lagi aku kasi tau ya, kalau emang mereka mengatas-namakan 'cinta' dalam hubungannya, pastilah mereka memaklumi perubahan yang ada pada pasangannya. Sebab, cinta selalu ada saat menerima pasangan apa adanya. :)

3. ORANG KETIGA

Orang ketiga akan datang sendirinya saat kamu tengah berada pada salah satu fase di atas. Entah kamu bosan dengan pasanganmu, atau saat kamu merasa pasangan kamu sudah tidak seperti dulu lagi. Nah, biasanya ketika kamu telah menyadari hal ini, kamu akan lebih sering menatap sekitar ketimbang menatap pasanganmu. You know what i mean? Ya, kamu cenderung ingin yang lain daripada apa yang sudah ada. Pasanganmu selalu terlihat kurang di matamu. Dan yang akan terjadi selanjutnya bisa ditebak. Kamu akan menemukan orang lain yang menurutmu lebih pantas bersamamu, lalu meninggalkan yang lama begitu saja. Jika kamu mengatas-namakan 'cinta', maka sudah sepatutnya pada tau perbedaan sayang dan suka. Orang ketiga yang kamu inginkan itu hanya kamu suka. Sementara pasangan yang akan kamu tinggalkan adalah orang yang sebetulnya kamu sayang. Sebab cinta selalu tau siapa yang harus ia pilih. :)